Breaking

Ma'ruf Amin Kembali Ingatkan Pilpres 2019 Bukan Perang

Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin kembali mengingatkan bahwa pemilihan presiden bukanlah perang. Hal tersebut, ujar Ma'ruf, telah dicontohkan oleh Jokowi dan Prabowo Subianto dalam debat keempat, 30 Maret 2019 kemarin, ketika dua calon presiden tersebut saling berbagi tawa dan menyatakan persahabatannya.

4

Ma'ruf menyebut itu adalah harapan dan gambaran bahwa Pilpres bukan perang, yang hanya membuat perpecahan bangsa. "Pilpres itu bukan perang, melainkan kontestasi mencari pemimpin yang terbaik, visioner. Karena itu kita sesama bangsa kita tidak boleh bermusuhan," ujar Ma'ruf lewat keterangan tertulis tim medianya pada Senin, 1 April 2019.

Ma'ruf menyampaikan memang semua pihak pasti menginginkan kemenangan dalam kontestasi Pilpres ini. Namun, jangan sampai saling bermusuhan. "Kita tidak boleh mengobarkan, permusuhan, perpecahan, perseteruan. Karena itu, kita tetap bersahabat."

Bahkan, Ma’ruf menegaskan, jika nanti menang dan terpilih menjadi Wakil Presiden periode 2019-2014, kubu Jokowi akan merangkul semuanya. "Akan kita utuhkan lagi sebagai bangsa, efek Pilpres akan kita hilangkan, sehingga kita bangun bersama-sama," ujar Ma'ruf.

Menurut dia, saling menjaga keutuhan memang harus dikedepankan semua pihak. "Itu amanat. Amanat undang-undang, amanat Pancasila, amanat persatuan Indonesia, itu harus kedepankan," ujar dia.

No comments:

Powered by Blogger.