Breaking

JK Soal Kekhawatiran Jokowi tentang Elektabilitas: Hari ke Hari Naik

Joko Widodo sempat mengatakan elektabilitasnya sebagai calon presiden (capres) petahana gegara hoax. Ketua Dewan Pengarah TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Jusuf Kalla (JK), menilai hoax hanya sedikit menurunkan elektablitas, tapi dari hari ke hari Jokowi terus naik.
.
8


"Yang jelas dari hari ke hari angka elektabilitas Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf Amin itu naik, berarti hoax itu memang bisa memperlambat, bisa juga membuat (elektabilitas) menurun," kata JK di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (12/3/2019).

Menurut JK, agar elektablitas Jokowi tidak tergerus oleh hoax, maka anggota TKN dan relawan harus melakukan klarifikasi yang meluruskan hoax tersebut.

"Harus dibalas juga (dengan klarifikasi), harus diklarifikasi bahwa itu tidak benar," ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua TKN Arsul Sani juga menyatakan hal yang sama, penurunan elektabilitas Jokowi akibat hoax tidaklah signifikan.

"Ada penurunan, tetapi juga tidak kemudian anjlok. Ada lah beberapa poin aja. Nggak, cuma yang jelas di bawah 3 persen lah," kata Wakil Ketua TKN Arsul Sani di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (11/3).

Jokowi memang sempat mengatakan jika saat ini penyebaran hoax sudah dilakukan secara terang-terangan dari rumah ke rumah. Ia meminta para relawan aktif menangkal berbagai isu hoax yang menyebar di masyarakat.

"Terakhir kita ini tinggal 36 hari, di banyak daerah, banyak elektabilitas kita turun karena kabar fitnah, kabar bohong dan hoax, oleh karena itu, kita ingin respons cepat. Karena ini nggak hanya dari medsos, tapi ini sudah door to door," kata Jokowi di Festival Satu Indonesia, di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (10/3).

No comments:

Powered by Blogger.